
Kalau kamu lagi cari smartphone foldable yang bukan cuma cakep dan tipis, tapi juga punya kamera super canggih, maka Huawei Mate X6 wajib masuk daftar pertimbanganmu. Dalam reviewjujur kali ini, saya akan membahas secara lengkap kelebihan dan kekurangan Huawei Mate X6, termasuk pengalaman pakai sehari-hari, performa kamera, dan fitur-fitur uniknya yang jarang ditemukan di smartphone lipat lain. Baca sampai habis ya, karena saya juga akan membahas soal ekosistem Huawei dan bagaimana pengalaman menggunakan smartphone ini tanpa Google Service yang biasa kita pakai di Android.

Daftar Isi
- Desain Tipis dan Premium, Bikin Penasaran
- Layar Lipat yang Nyaris 8 Inch, Tajam dan Responsif
- Kamera Foldable dengan Spek Tinggi: Variable Aperture dan Teknologi Ultra Chroma
- Rekam Video 4K 60 FPS dengan Stabilisasi yang Mumpuni
- Pengalaman Pakai Sehari-hari: Multitasking dan Suara Keren
- Performa dan Daya Tahan Baterai
- Jawaban atas Keraguan Pengguna Tentang Ekosistem Huawei Tanpa Google
- Hal yang Perlu Diperhatikan: Iklan dan AI Features
- Apakah Huawei Mate X6 Layak Dibeli?
Desain Tipis dan Premium, Bikin Penasaran
Huawei Mate X6 hadir dengan desain yang menurut saya sangat premium dan tipis, bahkan lebih tipis dibandingkan Samsung Galaxy Z Fold 6 yang biasanya jadi patokan smartphone lipat kelas atas. Dimensinya ramping, dan body belakangnya menggunakan finishing vegan leather yang terasa mewah saat digenggam. Modul kameranya juga bukan sekadar bulat polos, tapi ada aksen potongan diamond cut yang bikin tampilan makin elegan dan menarik perhatian.
Dari segi ketahanan, Huawei benar-benar serius. Layar depannya sudah menggunakan Kunlun Glass generasi kedua, yang terkenal kuat, dan layar bagian dalamnya dilengkapi carbon fiber inner plate. Kalau cuma baca spesifikasi, mungkin kamu nggak bakal kebayang seberapa tangguh layarnya. Untungnya saya sempat ikut demo di Malaysia, di mana layar ini diuji dengan cara yang ekstrem, termasuk dipakai untuk mengangkat motor seberat 150 kg! Gila, kan?
Middle frame-nya juga menggunakan material aluminium grade penerbangan (aviation grade aluminium), yang bikin bodinya kokoh tapi tetap ringan. Bahkan saat diuji ketahanan dengan palu besi, Huawei Mate X6 nggak bonyok sedikit pun. Engselnya juga sangat memuaskan, kokoh tanpa goyang, dan rapat banget sampai kamu bisa meletakkan kertas di lipatan layar dan mengangkatnya tanpa kertas itu jatuh.

Selain itu, smartphone ini sudah punya sertifikasi IPX8. Jadi, kalau nggak sengaja kecemplung air sedikit, kamu nggak perlu panik karena layarnya masih responsif dan aman. Ini tentu jadi nilai plus besar buat sebuah foldable yang biasanya rentan terhadap kerusakan air.
Layar Lipat yang Nyaris 8 Inch, Tajam dan Responsif
Salah satu alasan utama orang memilih smartphone foldable adalah untuk mendapatkan layar yang lebih besar dan nyaman dipakai buat membaca, nonton video, atau multitasking. Huawei Mate X6 menjawab kebutuhan itu dengan layar lipat bagian dalam berukuran hampir 8 inch, tepatnya dengan resolusi 2240 x 2440 piksel.
Layar ini menggunakan panel LTPO OLED dengan refresh rate 120 Hz dan dukungan HDR Vivid yang membuat gambar jadi tajam, warna hidup, dan sangat responsif. Dengan pixel density yang tinggi, layar dalam Huawei Mate X6 ini jadi yang paling tajam di kelasnya jika dibandingkan dengan Samsung Z Fold 6 ataupun Xiaomi Mix Fold 3 Pro. Jadi, buat kamu yang suka baca artikel panjang atau nonton film dengan kualitas tinggi, layar ini bakal sangat memanjakan mata.
Layar cover depan juga nggak kalah canggih, menggunakan panel LTPO OLED 120 Hz dengan ukuran 6,45 inch dan peak brightness mencapai 2550 nits. Jadi, meskipun dipakai di bawah terik sinar matahari siang hari, kamu tetap bisa melihat konten dengan jelas tanpa masalah.
Kamera Foldable dengan Spek Tinggi: Variable Aperture dan Teknologi Ultra Chroma
Huawei Mate X6 punya kamera yang menurut saya jadi salah satu daya tarik utama. Kamera utamanya 50 megapiksel dengan Optical Image Stabilization (OIS) dan fitur variable aperture yang sebelumnya hanya ada di Huawei P50 Pro Ultra. Fitur variable aperture ini memungkinkan kamera menyesuaikan bukaan lensa sesuai kondisi cahaya, jadi hasil foto tetap tajam dan natural baik di siang hari maupun malam hari.
Salah satu keunggulan kamera ini adalah penggunaan color spectrum sensor yang Huawei sebut Ultra Chroma. Sensor ini mampu mengoptimalkan warna agar lebih natural dan akurat, tanpa harus membuat warna jadi terlalu lebay. Ada juga enhancement otomatis yang aktif di beberapa kondisi, seperti saat foto makanan yang membuat warna jadi lebih warm dan menggugah selera, atau saat foto rumput yang jadi lebih hijau segar. Tapi, kalau kamu nggak suka efek enhancement ini, tinggal matikan saja dan dapatkan warna asli yang lebih natural.
Huawei Mate X6 juga menggunakan teknologi RYYB yang meningkatkan sensitivitas cahaya dan akurasi warna secara bersamaan, sehingga hasil foto malam hari dengan mode night mode terlihat sangat bagus dan tajam. Saya bahkan sempat bandingkan hasil foto malamnya dengan iPhone 16 Pro, dan hasil Huawei Mate X6 lebih tajam dengan warna yang lebih mendekati aslinya.

Kamera Periskop Telefoto 48 MP: Zoom Optik 4x dan Potret Malam yang Memukau
Kamera telefoto periskop 48 megapiksel dengan focal length 90 mm dan zoom optik 4x ini juga sangat menyenangkan dipakai. Hasil foto potret dengan kamera ini sangat rapi, bahkan frame kacamata yang transparan masih bisa dideteksi dengan baik. OIS yang ada membuat foto potret di kondisi cahaya rendah atau malam hari tetap tajam dan minim blur.
Uniknya, lensa telefoto ini juga bisa dipakai untuk foto makro, yang jarang ditemukan di smartphone foldable lain. Saya coba foto semut dan bulu-bulu halusnya terlihat dengan detail yang mengagumkan. Walaupun modul kameranya jadi sedikit menonjol, saya pribadi lebih memilih punya kamera yang hasilnya bagus daripada modul yang rata tapi kualitas kamera biasa saja.
Kamera Ultra Wide 40 MP dan Selfie dengan Kamera Belakang
Untuk kamera ultra wide, Huawei Mate X6 menyediakan sensor 40 megapiksel dengan hasil yang cukup oke untuk kebutuhan foto pemandangan, bangunan tinggi, atau angle unik lainnya. Kamera belakang juga bisa dipakai untuk selfie dengan hasil yang sangat baik, lebih tajam dan warna lebih natural dibandingkan kamera depan biasa.
Rekam Video 4K 60 FPS dengan Stabilisasi yang Mumpuni
Kalau kamu suka bikin konten video, Huawei Mate X6 bisa merekam video sampai resolusi 4K di 60 FPS. Meskipun yang saya tampilkan dalam review ini adalah 4K 30 FPS, kualitas video sudah sangat bagus dengan stabilisasi yang membuat hasil rekaman saat berjalan tetap mulus dan warna yang akurat.
Satu catatan, kamera depan hanya bisa merekam 4K 30 FPS, tidak sampai 60 FPS. Ini agak disayangkan karena kalau buat Instagram Story atau vlogging, video 60 FPS biasanya lebih enak dilihat. Tapi secara keseluruhan, kemampuan video belakang sudah sangat memadai untuk kebutuhan konten creator biasa.
Salah satu keunggulan unik dari smartphone foldable adalah kamu bisa memanfaatkan kamera belakang sebagai kamera vlog dengan viewfinder di layar depan. Huawei Mate X6 ini punya fitur pintar di mana layar bagian dalam yang tidak dipakai akan mati otomatis saat digunakan sebagai viewfinder, sehingga mengurangi risiko salah pencet tombol saat merekam. Autofokusnya juga cepat dan ada efek bokeh yang membuat video terlihat profesional.
Pengalaman Pakai Sehari-hari: Multitasking dan Suara Keren
Saya menggunakan Huawei Mate X6 sebagai daily driver selama beberapa hari, dan pengalaman pakainya cukup menyenangkan. Layar lebar dan tajam sangat nyaman untuk multitasking. Saya bisa membuat script video sambil browsing dan membalas WhatsApp dengan fitur floating window tanpa masalah.
Live multitasking memungkinkan membuka sampai tiga aplikasi sekaligus dan semuanya berjalan lancar tanpa lag. Cocok banget buat kamu yang suka produktif atau butuh kerja mobile tanpa hambatan.
Untuk nonton film atau dengerin musik, speaker Huawei Mate X6 juga memuaskan. Sistem Huawei Sound memberikan suara jernih dengan bass yang terasa, meskipun volume dimaksimalkan pun suaranya tidak pecah. Jadi, buat hiburan multimedia, smartphone ini sangat bisa diandalkan.
Performa dan Daya Tahan Baterai
Di sektor performa, Huawei Mate X6 menggunakan chipset Kirin 9020. Memang kalau dilihat dari nilai benchmark, chipset ini bukan yang paling kencang di kelasnya. Tapi dalam penggunaan sehari-hari, saya tidak merasakan adanya lag atau kendala performa. Semua aplikasi dan game ringan seperti Pokémon TCG berjalan lancar dan responsif.
Baterai berkapasitas 5110 mAh juga tergolong cukup untuk kebutuhan saya. Dengan penggunaan berat, baterai masih menyisakan sekitar 20-25% di malam hari. Jadi kamu nggak perlu khawatir baterai cepat habis walau dipakai multitasking dan streaming seharian.
Jawaban atas Keraguan Pengguna Tentang Ekosistem Huawei Tanpa Google
Salah satu kekhawatiran terbesar saat membeli smartphone Huawei sekarang adalah soal ketiadaan layanan Google, seperti Google Play Store, YouTube, Google Maps, dan lainnya. Saya sudah pakai Huawei Mate X6 selama semingguan dan akan menjawab keraguan tersebut secara jujur.
Apa benar nggak ada Google-nya? Betul, aplikasi Google tidak hadir pre-installed di Huawei Mate X6. Namun, kamu bisa mengunduh aplikasi Google lewat Huawei AppGallery atau toko aplikasi pihak ketiga lainnya. Aplikasi seperti YouTube, Google Maps, dan Google Drive bisa kamu install dan pakai dengan lancar.
Bagaimana soal notifikasi dan kestabilan aplikasi? Saya pakai HP ini sebagai perangkat utama, termasuk akun WhatsApp bisnis dan pribadi. Tidak ada masalah notifikasi telat atau aplikasi crash. Semua berjalan mulus, termasuk pembelian dalam aplikasi untuk game dan penggunaan aplikasi transportasi seperti Gojek yang saya uji sendiri berjalan normal tanpa hambatan.
Bagaimana soal app continuity dan multitasking? Huawei Mate X6 mendukung fitur app continuity yang memungkinkan aplikasi menyesuaikan tampilannya secara otomatis saat berpindah dari layar cover ke layar lipat besar. Ini sangat membantu untuk produktivitas dan pengalaman pengguna yang seamless.
Hal yang Perlu Diperhatikan: Iklan dan AI Features
Tentu tidak ada produk yang sempurna. Ada beberapa hal kecil yang perlu kamu tahu. Pertama, ada sedikit iklan yang muncul di browser bawaan dan Huawei AppGallery. Tapi jumlahnya sangat sedikit dan tidak mengganggu pengalaman penggunaan. Kamu juga bisa mengganti browser default ke Google Chrome atau browser lain yang kamu suka.
Kedua, fitur AI untuk menghilangkan objek dalam foto masih sekelas dengan Apple Intelligence yang menurut saya belum terlalu canggih. Namun, fitur AI ini berjalan on-device tanpa perlu koneksi internet, jadi meskipun kemampuannya terbatas, privasi dan kecepatan tetap terjaga.
Apakah Huawei Mate X6 Layak Dibeli?
Jawaban singkatnya: Jangankan layak, saya sendiri sedang mempertimbangkan untuk membeli Huawei Mate X6. Smartphone foldable dengan kamera serius yang pakai variable aperture itu sangat jarang, bahkan hampir tidak ada di pasaran. Ditambah lagi, saya sudah hidup di ekosistem Huawei dengan smartwatch, timbangan berat badan, dan tablet, sehingga memakai smartphone Huawei akan sangat optimal dengan fitur super device yang mereka tawarkan.
Harga Huawei Mate X6 saat ini sekitar Rp 27 jutaan setelah cashback Rp 3 juta, menurut saya sangat pantas untuk fitur dan kualitas yang ditawarkan, terutama variable aperture yang biasanya ada di smartphone flagship mahal. Dalam paket penjualan sudah termasuk Huawei Watch GT5, kepala charger, dan case gratis.
Untuk after sales, Huawei Indonesia memberikan benefit gratis satu kali perbaikan layar selama satu tahun dan gratis ganti screen protector dua kali selama dua tahun. Garansi resmi ini bisa diklaim di seluruh wilayah Asia Pasifik, yang jarang ditawarkan brand lain.

Jadi, kalau kamu tertarik dengan smartphone foldable yang tipis, mewah, dan punya kamera terbaik di kelasnya, Huawei Mate X6 bisa jadi pilihan tepat. Dengan fitur dan harga yang kompetitif, ini adalah salah satu produk foldable yang patut diperhitungkan di Indonesia.
Semoga reviewjujur ini membantu kamu yang sedang cari smartphone lipat dengan kualitas premium dan kamera canggih. Kalau kamu sudah pakai atau punya pengalaman lain dengan Huawei Mate X6, jangan lupa berbagi di kolom komentar ya!
Review Jujur Huawei Mate X6: Smartphone Foldable Mewah, Tipis, dan Kamera Terbaik di Indonesia. There are any Review Jujur Huawei Mate X6: Smartphone Foldable Mewah, Tipis, dan Kamera Terbaik di Indonesia in here.