
Dalam dunia PC gaming, performa tinggi dan kemudahan upgrade adalah dua hal yang sangat dicari oleh para gamers dan content creator. Lenovo hadir membawa solusi praktis dengan PC desktop build up yang tidak hanya bertenaga tapi juga mudah untuk di-upgrade. Pada artikel ini, kita akan membahas secara mendalam review jujur mengenai Lenovo Legion Tower 7i 34IAS10, sebuah PC gaming kelas atas yang siap menggeber performa gaming, rendering, dan aplikasi AI dengan mulus. Artikel ini akan mengupas tuntas spesifikasi, fitur, performa, hingga aspek penting yang perlu diperhatikan. Jadi, simak terus ulasan lengkapnya!

Table of Contents
- Lenovo Legion Tower 7i Gen 10: Solusi PC Desktop Build Up yang Praktis
- Detail Spesifikasi dan Fitur
- Performa dan Pengujian
- Harga, Bonus, dan Garansi
- Hal Penting yang Perlu Diperhatikan
- Alasan Lenovo Legion Tower 7i Gen 10 Layak Dipertimbangkan
- Siapa yang Cocok Menggunakan PC Ini?
Lenovo Legion Tower 7i Gen 10: Solusi PC Desktop Build Up yang Praktis
PC desktop rakitan seringkali identik dengan tantangan dalam memilih dan mencocokkan komponen agar kompatibel dan optimal. Namun, Lenovo Legion Tower 7i Gen 10 hadir sebagai solusi build up yang mudah di-upgrade layaknya PC rakitan biasa. Dengan performa super kencang dan komponen kelas atas, PC ini cocok untuk pengguna yang ingin punya PC desktop tanpa repot memilih satu per satu komponen.
Lenovo mengklaim PC ini sangat cocok untuk mereka yang awam dalam hal pemilihan komponen, sehingga masalah kompatibilitas yang sering muncul saat merakit bisa dihindari. Fitur upgrade yang mudah membuat PC ini fleksibel untuk kebutuhan masa depan.
Spesifikasi Utama yang Menggoda
- Prosesor: Intel Core Ultra 9 285K dengan 24 core (8 Performance Core + 16 Efficient Core)
- GPU: NVIDIA GeForce RTX 5080
- RAM: 32 GB DDR5 5600 MHz (dual channel, 128-bit), upgrade hingga 128 GB
- Storage: 2 x 1 TB SSD M.2 NVMe PCIe Gen 4x4, total slot SSD sampai 6 buah
- Motherboard: Intel Z890 chipset dengan dukungan PCIe Gen 5 dan Gen 4
- Power Supply: 850 Watt 80 Plus Gold, kabel modular
- Sistem Pendingin: All-in-One liquid cooler 360 mm Legion Cold Front Hyper
- OS: Windows 11 24H2 pre-installed
Fabrikasi prosesor menggunakan teknologi TSMC N3B dengan base power 125 watt dan Intel Smart Cache sebesar 36 MB, menjadikan performa multitasking dan editing sangat ringan. Integrated Graphics Intel juga mendukung encode dan decode video AV1, sangat berguna untuk live streaming.
Detail Spesifikasi dan Fitur
Prosesor Intel Core Ultra 9 285K
Prosesor Intel Core Ultra 9 285K yang digunakan pada Lenovo Legion Tower 7i ini mengusung 24 core dan 24 thread, terdiri dari 8 performance core dan 16 efficient core. Base power sebesar 125 watt menjamin efisiensi daya yang baik. Prosesor ini juga sudah didukung oleh Intel AI Boost dengan kemampuan komputasi hingga 13 TOPS, yang sangat membantu untuk aplikasi berbasis AI.
Integrated Graphics Intel dengan 4X Course sudah mendukung encode dan decode video AV1 serta Intel Quick Sync, sehingga saat streaming game, perekaman video bisa lebih ringan tanpa membebani GPU utama.
Memori RAM dan Storage
Lenovo memasang RAM DDR5 5600 MHz berkapasitas 32 GB dual channel 128-bit, dengan empat slot RAM yang memungkinkan upgrade hingga 128 GB. Jika menggunakan tipe RAM CU DM, kecepatan bisa sampai 6400 MHz, namun pada unit ini menggunakan tipe UDIM.
Untuk storage, sudah terpasang 2 buah SSD M.2 NVMe PCIe Gen 4x4 masing-masing 1 TB, dengan konfigurasi drive terpisah, bukan RAID. Tersedia 3 slot M.2 SSD tambahan, dengan satu slot mendukung PCIe Gen 5 dan dua slot mendukung PCIe Gen 4, lengkap dengan heatsink pendingin untuk slot Gen 4. Slot PCIe Gen 5 tidak dilengkapi heatsink, tapi biasanya SSD Gen 5 sudah dilengkapi pendingin bawaan.
Selain itu, ada 4 port SATA untuk menambah hardisk atau SSD SATA, meskipun casing hanya menyediakan 2 tray untuk HDD/SSD SATA. Kabel SATA dan kabel daya SATA sudah disediakan dengan jumlah yang cukup.

Graphics Card NVIDIA GeForce RTX 5080
GPU NVIDIA GeForce RTX 5080 yang digunakan memiliki sistem pendingin tiga kipas dengan ketebalan 3,5 slot. Untuk mengatasi bobot berat GPU, terdapat besi penopang pada bagian ekornya agar tidak melengkung. GPU ini menggunakan satu konektor daya 12 VHPWR dengan TGP maksimum 360 watt.
Menariknya, casing PC ini menyediakan tempat untuk memasang GPU secara vertikal, meskipun hanya bisa untuk graphic card dengan tebal dua slot dan tanpa aksesoris PCI riser.
Motherboard dan Konektivitas
Motherboard menggunakan chipset Intel Z890 dengan beberapa slot ekspansi:
- 1 slot PCIe x16 Gen 5
- 1 slot PCIe x16 Gen 4x4
- 1 slot PCIe x1 Gen 3
Untuk konektivitas, modul Wi-Fi sudah mendukung Wi-Fi 6, Gigabit Wi-Fi, dan Bluetooth 5.3, memberikan koneksi nirkabel cepat dan stabil.
Power Supply Unit (PSU)
PSU berkapasitas 850 watt dengan sertifikasi 80 Plus Gold, menjamin efisiensi hingga 90%. Kabel modular membuat instalasi lebih rapi dan mudah diatur. Namun, PSU ini tidak dilengkapi dengan switch power on/off di casing.
Casing dan Sistem Pendingin
Casing berform factor tower dengan kapasitas 34 liter, mendukung motherboard ATX berukuran 21,1 x 45,1 x 47,7 cm. Warna casing adalah storm grey abu-abu tua dengan desain minimalis dan profesional. Lampu RGB ada namun bisa dimatikan atau diatur menjadi satu warna melalui aplikasi Legion Space.
Penutup samping casing transparan, memungkinkan pengguna melihat komponen dan efek lampu RGB di dalamnya.
Di bagian depan atas casing terdapat port USB 3.2 Gen 2 Type-C, 2 port USB 2.0, 1 port USB 3.2 Gen 1, dan tombol power. Sayangnya, tidak ada tombol restart.
Bagian belakang motherboard dilengkapi dengan port lengkap seperti USB 2.0, DisplayPort, Thunderbolt 4, Ethernet 2,5 Gbps, dan konektor audio 6 kanal. GPU menyediakan output HDMI 2.1b dan 3 DisplayPort 2.1b.

Sistem pendingin CPU menggunakan all-in-one liquid cooler Legion Cold Front Hyper dengan radiator 360 mm yang dipasang di depan casing, dilengkapi tiga kipas RGB 120 mm untuk menghisap udara masuk. Dua kipas RGB 120 mm lainnya membuang udara ke atas, dan satu kipas membuang udara ke belakang casing. Sistem ini mampu menangani TDP prosesor hingga 250 watt dengan efisien.
Performa dan Pengujian
Profil Performa dan Pengaturan
PC ini menyediakan tiga profil performa: Quiet, Balance, dan Performance, yang bisa diubah lewat aplikasi Legend Space. Meskipun ada opsi overclock untuk GPU, tidak ditemukan opsi overclock atau tuning prosesor, bahkan di BIOS sekalipun.
Pengujian Sintetis
Pengujian menggunakan benchmark Cinebench R23 selama 30 menit menghasilkan skor tertinggi 41.690 poin di mode Balance dan 41.897 poin di mode Performance. Skor stabil di kisaran 41.200 – 41.900 poin, menunjukkan performa prosesor yang konsisten.
Suhu kerja prosesor saat pengujian ini berkisar 80-83°C di mode Balance dan mencapai puncak 91°C di mode Performance, masih dalam batas aman. Konsumsi daya CPU mencapai 340-349 watt pada mode Performance.
Pengujian Aplikasi
- Blender 4.3.2: Rendering CPU selesai dalam 11 menit 8 detik, GPU rendering hanya 1 menit 9 detik dengan suhu GPU stabil di bawah 51°C dan konsumsi daya 282-291 watt.
- Adobe Premiere Pro 2025: Export video 4K60 2 menit 7 detik selesai dalam 3 menit 37 detik tanpa GPU, dan hanya 53 detik dengan GPU. Suhu kerja di bawah 50°C, konsumsi daya 247-265 watt.
- DaVinci Resolve 19.1 (versi gratis): Export video 4K60 selesai dalam 1 menit 29 detik, full HD 60 fps hanya 25 detik. Suhu CPU dan GPU terkendali di bawah 73°C, konsumsi daya 211-395 watt.
- CapCut: Export video 4K60 selesai dalam 31 detik, full HD 60 fps hanya 13 detik. Suhu kerja di bawah 60°C, konsumsi daya 170-231 watt.
- Handbrake: Konversi video 4K60 ke full HD 60 fps dengan codec AV1 selama 1 menit 31 detik tanpa akselerasi, dan hanya 1 menit 1 detik dengan NV Encoder. Suhu GPU tetap di bawah 40°C, konsumsi daya 302-375 watt.
Pengujian Performa AI dengan UL Prosion
Benchmark AI menggunakan stable diffusion menguji kemampuan RTX 5080 dalam menghasilkan gambar dari input teks:
- Stable Diffusion 1.5 menghasilkan gambar 512x512 piksel hanya dalam 1,2 detik.
- Stable Diffusion XL menghasilkan gambar 1024x1024 piksel dalam 9 detik.
Semua pengujian AI dilakukan secara offline tanpa koneksi internet, menandakan kemampuan komputasi AI yang sangat cepat dan efisien.
Pengujian Gaming
Lenovo Legion Tower 7i Gen 10 diuji bermain game berat termasuk Assassin’s Creed Mirage selama 30 menit. Suhu prosesor dan GPU tetap stabil di bawah 70°C, memastikan pengalaman gaming yang nyaman tanpa overheating.

Pengujian Storage dan Konsumsi Daya
Pengujian kecepatan SSD menggunakan CrystalDiskMark menunjukkan kecepatan baca tulis SSD utama sekitar 3.000 - 4.970 MB/s, sudah sangat cepat meskipun bukan yang tercepat di kelasnya. Pengguna bisa memasang SSD PCIe Gen 5 untuk performa lebih kencang lagi.
Konsumsi daya saat streaming video 4K60 AV1 berkisar 96-137 watt, sementara saat idle di desktop Windows sekitar 84-89 watt.
Estimasi Biaya Pemakaian Listrik
Dengan asumsi pemakaian daya maksimal 496 watt saat memainkan game berat seperti Cyberpunk 2077 selama 12 jam sehari, estimasi biaya listrik adalah sekitar Rp8.600 per hari atau Rp258.000 per bulan. Angka ini cukup wajar untuk PC gaming kelas atas dengan performa maksimal.
Harga, Bonus, dan Garansi
Lenovo Legion Tower 7i 34IAS10 dijual dengan harga Rp64.999.000. Pembelian sudah termasuk Microsoft Office Home 2024 yang aktif selamanya, langganan Microsoft 365 selama 1 tahun, dan Windows 11 resmi pre-installed.
Garansi yang diberikan adalah Legend Ultimate Support selama 3 tahun penuh, yang meliputi:
- Panduan dan saran dari teknisi ahli Lenovo, yang juga gamer, untuk optimalisasi hardware dan software.
- Layanan teknisi 24 jam setiap hari sepanjang tahun via chat, telepon gratis, dan email.
- Dukungan perbaikan cepat di tempat (on-site service), tanpa perlu repot datang ke service center.
Garansi satu pintu ini menjadi nilai tambah besar dibandingkan PC rakitan biasa yang garansinya harus klaim ke banyak distributor berbeda.
Hal Penting yang Perlu Diperhatikan
- PC ini kurang cocok untuk yang suka merakit sendiri karena konfigurasi sudah fix dan tidak ada menu overclock prosesor, walaupun prosesor sudah mendukung overclock.
- Kapasitas RAM bawaan masih 32 GB, harapan pengguna dengan harga ini adalah RAM 64 GB langsung terpasang.
- Tidak ada tombol restart di casing dan PSU juga tidak memiliki switch power on/off.
- Keyboard dan mouse belum disertakan dalam paket pembelian.
Alasan Lenovo Legion Tower 7i Gen 10 Layak Dipertimbangkan
PC ini menawarkan performa yang super kencang dengan prosesor 24 core Intel Core Ultra 9, sangat ringan untuk multitasking dan aplikasi berat termasuk yang menggunakan NPU. GPU RTX 5080 terbaru dari Nvidia 2025 mampu menjalankan game triple A, rendering 3D, dan aplikasi AI dengan lancar.
Suhu kerja komponen tetap terjaga dengan aman, dan upgrade komponen juga mudah layaknya PC rakitan. Tersedia 4 slot RAM, 6 slot storage termasuk SSD PCIe Gen 5, serta konektivitas lengkap dengan Thunderbolt 4.
Garansi dan layanan purna jual yang handal menjadi nilai plus untuk pengguna yang mengutamakan kepraktisan dan keamanan investasi PC gaming mereka.
Siapa yang Cocok Menggunakan PC Ini?
- Content creator dan editor video, terutama yang bekerja dengan video 4K60 dan editing video kelas profesional termasuk format AV1 dan color format 422.
- Desainer 3D yang membutuhkan performa viewport dan rendering cepat dengan RTX 5080.
- Pengguna aplikasi AI yang butuh performa komputasi tinggi dan support offline.
- Gamer antusias yang menginginkan PC gaming super kencang untuk game triple A dan kompetitif tanpa lag dan patah-patah.
- Pengguna yang mengutamakan solusi praktis dengan garansi satu pintu dan dukungan teknis 24/7.
Dengan semua keunggulan tersebut, Lenovo Legion Tower 7i Gen 10 adalah pilihan menarik bagi siapa saja yang ingin langsung mendapatkan PC desktop build up yang kencang dan mudah di-upgrade tanpa repot merakit sendiri.
Semoga review jujur ini membantu kalian dalam menentukan pilihan PC gaming dan workstation yang sesuai kebutuhan. Selamat memilih dan menikmati performa gaspol dari Lenovo Legion Tower 7i!
JANGAN LUPA CEK YANG INI YA? |
Mumpung Masih Promo Terbatas! |
Check Out |
Review Jujur Lenovo Legion Tower 7i 34IAS10: PC Gaming Kencang Gaspol & Mudah Di-Upgrade. There are any Review Jujur Lenovo Legion Tower 7i 34IAS10: PC Gaming Kencang Gaspol & Mudah Di-Upgrade in here.